LATARBELAKANG
Team Penegak Kenbenaran Rohani Meuwo Tota Mana (METOMA) berkeyakinan yang kuat bahwa Alkitab adalah Firman Tuhan dan satu-satunya penyataan Allah yang tertulis, yang tidak mungkin salah, sangat penting untuk mendorong orang Kristen lebih serius mempelajari Firman Tuhan harus menjadi otoritas tertinggi dan dasar bagi iman dan kehidupan Kristen yang sehat. Oleh karena itu mengerti Firman Tuhan dengan benar adalah kebutuhan utama bagi setiap orang Kristen agar Kita dapat bertumbuh kembang ke arah kedewasaan dalam Kristus.
Untuk
mencapai tujuan tersebut, maka orang Kristen membutuhkan dan saling
membagi-bagikan pengalaman hidup yang selama ini menjadi terpendam dalam
kehidupan setiap orang yang dipanggil oleh Tuhan secara invidual bahkan Team Penegak
Kebenaran Rohani Meuwo Tota Mana (METOMA) untuk dapat menolong orang Kristen mengaplikasikan
tentang kronologisnya dengan lebih baik dan tepat. Apalagi dengan kemajuan
teknologi yang begitu pesat, khususnya pemakaian computer yang telah sangat
meluas, maka kesempatan mendapatkan fasilitas yang canggih untuk menyelidiki
dan mempelajari Team Penegak Kebenaran Rohani Meuwo tota mana menjadi semakin
terbuka bahkan bukan hanya mempelajari Alkitab saja, pengalaman hidup dalam
rohani dapat juga dikembangkan untuk menolong pelayanan Kristen dalam berbagai
bidang. Hal inilah yang mendorong didirikannya Team penegak kebenaran Rohani
Meuwo Tota Mana(METOMA).
SEJARAH PENDIRIAN
Pada
tahun 2007,Team Penegak Kebenaran Rohani Meuwo Tota Mana (METOMA) mempunyai rencana
yang indah untuk membentuk salah satu Team Penegak Kebenaran Rohani Meuwo Tota
Mana (METOMA), Namun demikian, satu hal yang kami tahu bahwa tidak ada sesuatu
yang mustahir di mata Tuhan. Sehingga kami membentuk salah satu Team “Penegak
Kebenaran Rohani Meuwo Tota Mana (METOMA)” ini dapat membentuk sukses dengan
baik.
Setelah
semua masalah perijinan dan persetujuan bahkan penyatuan semua komponen
masyarakat Kristen dapat dilakukan (tahun 2015) maka ditetapkanlah untuk melegalisasikan
nama Team ini sehingga secara resmi diakui keberadaannya oleh pemerintah dan
masyarakat Kristen. kemudian Orang-orang yang akan menduduki jabatan kepengurusan
yang pertama sudah bersedia, sehingga Team ini siap untuk menjalankan tugasnya.
LANDASAN
Pelayanan dasyat
yang dipanggil keluar oleh Rohkudus menegakkan hak-haknya memiliki landasan konstitutional dan
dasar hukum yang sangat kuat, khususnya setelah adanya amandemen ke dua
Undang-Undang Dasar 1945. Pasal 18 B ayat 2 Amandemen UUD 1945 BAB VI dan UU
Otonomi No. 22 Thn. 1999 tentang Pemerintahan Daerah telah menegaskan bahwa:
“Negara mengakui dan menghormati kesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat
beserta hak-hak tradisionalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan
perkembangan masyarakat dan prinsip-prinsip Negara kesatuan republik Indonesia,
yang diatur dalam Undang-Undang” Bab X A yang mengatur tentang Hak Asasi Manusia pada pasal 28-I
Ayat 3 semakin memperkuat kedudukan masyarakat adat rohani dengan mengatakan bahwa:
“Identitas Budaya dan Hak Masyarakat Tradisional di hormati selaras dengan
perkembangan zaman dengan peradaban” merupakan Hak Asasi manusia yang harus
dilindungi oleh Negara. Dengan penegasan pasal ini, menjadi sangat jelas bahwa
apabila suatu komunitas masyarakat menyatakan dirinya melakukan
sesuatu kegiatan yang bukan bertentangan dengan aturan Pemerintah dan
denominasi-denominasi gereja maka
setiap masyarakat anggota tubuh Kristus yang memperjuangkan hak-haknya
harus dilindungi. Pasal 28-C Ayat 2 Amandemen UUD 1945 pada Bab X A yang
mengatur tentang hak asasi manusia ditegaskan bahwa:” Setiap orang berhak untuk
memajukan dirinya dalam memperjuangkan hak-haknya secara collectif untuk membangun masyarakatnya
sendiri,
orang-orang dan komunitas-komunitas
masyarakat anggota tubuh Kristus yang secara bersama-sama memperjuangkan hak-haknya dalam
wadah organisasi Meuwo Tota Mana yang di singkat METOMA, juga harus dilindungi hak-haknya oleh negara sebagai hak
asasi manusia. Penegasan ini boleh dilihat dalam pasal 28-E ayat 2 dan ayat 3
amandemen UUD 1945, yang mengatakan bahwa: “Setiap orang berhak atas kebebasan
meyakini kepercayaan, menyatakan fikiran dan sikap, sesuai hati nuraninya” dan
juga ‘setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan
pendapat, di samping dilindungi konstitutional negara, hak-hak masyarakat dan
upaya-upaya penegakannya juga di atur dalam beberapa instrument internasional, yang pertama adalah konvensi ILO (International Labor
Organization ) no.169
tahun 1989 mengenai masyarakat
adat dan penduduk pribumi asli dan negara-negara merdeka konvensi ini sangat penting
bagi kelompok-kelompok masyarakat di Indonesia.
VISI dan MISI
Perkembangan
teknologi dalam bidang komputer sangatlah pesat dan peranannya dalam kehidupan
manusia menjadi semakin luas. Demikian juga di dalam kehidupan masyarakat
Kristen haruslah membagi pengalaman pertobatan masing-masing orang Kristen.
Dengan
melihat kondisi di atas, maka Team “Penegak Kebenaran Rohani Meuwo Tota Mana
(METOMA)” di dalam pelayanannya memegang visi sebagai berikut:
Team
“Penegak Kebenaran Rohani Meuwo Tota Mana (METOMA)” terpanggil untuk mendukung
tugas amanat agung Yesus Kristus (Yoh 3:33) sesuai dengan bidang pelayanan yang
ditekuni yaitu melaksanakan tugas panggilan dalam bidang penyediaan
infrastruktur bagi pemanfaatan teknologi komputer dan internet sehingga METOMA
mampu menjadi katalisator antara masyarakat Kristen sebagai aplikasi kesaksian
pertobatan pribadi secara tertulis yang harus disebarkan dengan menggunakan
teknologi computer (internet). Sehingga secara singkat dapat disimpulkan bahwa
visi METOMA adalah untuk menjadi pelayan dan hamba bagi Tubuh Kristus untuk
melakukan pelayanan elektronik bagi masyarakat Kristen.("Electronic
Servants" to Christ's Body).
Oleh karena itu, METOMA
memiliki misi bertekad untuk:
1.
menyediakan
peranti lunak tentang transformasi pribadi yang terbaik untuk menolong masyarakat
Kristen mempelajari panggilan Tuhan dengan tepat.
2.
menyediakan
publikasi dan forum diskusi yang terbaik sehingga banyak orang Kristen yang
dapat memahami tentang kesaksian tersebut.
3.
menyediakan
sumber-sumber informasi terbaik melalui web dengan mengusahakan agar dapat dipergunakan secara maksimal bagi kebutuhan
pelayanan.
4.
menolong
organisasi-organisasi Kristen agar dapat mengoptimalkan menggunaan teknologi
komputer bagi keuntungan pelayanan mereka.
Dalam
melakukan dan melaksanakan visi dan misi yang Tuhan telah berikan
Team Penegak
Kebenaran Meuwo Tota Mana tidak ingin bekerja sendiri dan team berkeinginan supaya
harus ada bergandengan tangan dalam masyarakat Kristen termasuk berbagai macam
denominasi Gereja untuk dapat memperlengkapi sebanyak mungkin pribadi untuk bersama-sama
sebagai Tubuh Kristus melaksanakan panggilan yang diberikan-Nya.
TUJUAN.
Secara khusus
tujuan adalah sebagai berikut:
1.
Menyediakan
piranti lunak (software) Alkitab dan bahan-bahan biblika yang memadai untuk
mempelajari dan menyelidiki Alkitab dengan baik dan bertanggungjawab.
2.
Membentuk
jaringan, klub atau asosiasi pengguna komputer Kristen Indonesia untuk
mempersatukan sumber daya manusia yang ada bagi kebutuhan pelayanan di
bidang-bidang yang dibutuhkan.
3.
Membangun
infrastruktur pelayanan media elektronik bagi masyarakat Kristen Indonesia.
SUSUNAN PENGURUS DAN ALAMAT METOMA.
Ketua : Meyoka Keiya SH.Mc.
Sekretaris : Salomo Yeimo S.Ip
Bendahara :
Matius Rumaropen dan Sekiles Wenda
Alamat :
Kotak Pos #
98812
Nabire-Papua.Telp.(+62)81248498888).
E-Mail :
meuwototamanapapua@gmail.com
Web : http://meeuwototamana.blogspot.co.id/
PENUTUP
Memang Tuhan akan
melepaskan saya dari setiap usaha yang jahat terhadap saya. Ia akan membawa
saya dengan selamat ke dalam Kerajaan-Nya di surga. Hendaklah Ia diagungkan
selama-lamanya! Amin. (2Tim 4:8).
Team
Penegak Kebenaran Rohani Persekutuan Meuwo Tota Mana (METOMA)
Kotak
Pos 98812
Nabire-Papua.Telp.(+62)-081248498888)
E-Mail:
meuwototamanapapua@gmail.com
Web: http://meeuwototamana.blogspot.co.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar