Senin, 23 Januari 2017

MELEPASKAN DIRI DARI PENIPUAN

Penipuan seringkali menjadi bagian dari strategi militer. Tentara Inggris menggunakan strategi ini untuk melawan tentara Jerman selama Perang Dunia II di Afrika Utara yang dipimpin oleh Jendral Erwin Rommel.

Mereka menyusun papan-papan kayu sehingga menyerupai tank dan pesawat terbang untuk menipu tentara Jerman. Dari udara benda-benda tersebut nampak seperti tank dan pesawat terbang sungguhan sehingga dapat mengecoh pasukan pengintai, dan benda-benda ini dengan mudah dapat dipindah-pindahkan.

Setan, yang kepadanya Yesus menyebutnya sebagai "penguasa dunia" (Yohanes 16:11), adalah raja dusta. Ia yang berada di belakang para pengajar yang mencoba membujuk jemaat di Kolose untuk menerima pengajaran tentang roh-roh dunia sebagai kebenaran (Kolose 2:4,8).

Pengikut-pengikut Kristus pada zaman sekarang juga mengalami hal yang sama. Bagaimana cara kita untuk meloloskan diri dari tipu daya Iblis? Paulus menggunakan strategi militer dalam suratnya kepada jemaat di Kolose yang dapat menolong mereka untuk mengetahui apa yang harus mereka lakukan. _Pertama_, ia memerintahkan mereka untuk memiliki "tertib hidup," yang menunjukkan kesiapan mereka untuk bertempur seperti tentara yang memiliki disiplin. _Kedua_ , ia menyebut tentang "keteguhan" iman mereka dalam Kristus, yang menunjukkan kemantapan mereka untuk bertempur. Mereka memiliki komitmen yang tak tergoyahkan kepada Tuhan dan kerajaanNya.


Jangan dikelabui oleh tipu daya setan. Ketahuilah kebenaran firman Allah, dan bersiaplah untuk berperang malalui kedisiplinan hidup dan komitmen yang teguh kepada Yesus Kristus. <<Keiya Meyoka>>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar