Jumat, 14 Oktober 2016

SAATNYA PEMULIHAN NEGERI..!!!

Papua merupakan suatu wilayah yang punya keunikan tersendiri, punya budaya, logat bahasa tersendiri dan segala perangkat fasilitas kehidupan manusia yang kompleks, Papua dapat menjadi pusat kebejatan moral seperti Sodom dan gomora atau pusat pekerjaan Tuhan seperti Jerusalem, bahkan Jemaat Tuhan didalam Perjanjian baru disebut sebagai Jemaat Philadelphia.


Kegelisahan meliputi sekian banyak masalah yang diakibatkan oleh takut takc berdasar. Orang yang kuatir dan yang gelisah sedemikian tercekam akan apa yang bakal terjadi di masa depan, sampai mereka lupa mengurus masa kininya. Mereka ditandai oleh kekuatiran tentang segala macam hal. Hal-hal kecil tak berarti mereka besar-besarkan. Mereka menguatirkan kesulitan, masa depan, kesehatan, keluarga dan pekerjaan yang sebenarnya hanya dalam angan-angan mereka saja. Mereka kerap tidak bisa menunjukkan alasan kekuatiran dan ketakutan mereka itu.

Banyak orang yang kuatir, menderita kesulitan-kesulitan jasmani seperti gugup, tak bisa tidur, sakit kepala, sulit bernapas, keringat berlebihan, dan sebagainya. Ketidakmampuan melepaskan diri dari kekuatiran, dapat membawa orang kepada konsekuensi-konsekuensi yang lebih serius, seperti gangguan mental. Jelaslah, orang sedemikian membuahkan simpati kita, doa dan pertolongan apa saja yang dapat kita berikan.

Sejak semula Allah Bapa menetapkan pelayanan orang Kristen akan berdampak positif bila sebuah denominasi Gereja yang ada di Papua secara berjejaring atau bermitra (Yohanes 17:21) bekerja sama satu dengan yang lainnya, melalui kemitraan yang dibangun diatas karunia dan jawatan panggilan yang berbeda-beda. Kemitraan dimulai dengan bersekutu dalam doa, memuji, menyembah dan mencari kehendak Bapak bagi kawasan Papua  ini, para umat satu dengan yang lain hidup dalam kerendahan hati, sehati sepikir, seia sekata, satu tujuan hidup dalam takut akan Tuhan. Orang Papua itu akan dapat merasakan dampaknya, masyarakat sekitarpun pasti dapat ,melihat dan merasakan kesatuan keajaiban Allah itu.

Manusia selalu diserang oleh kekuatiran, dan tekanan-tekanan hidup modern telah memperberat masalah itu. Mungkin anda pun dipenuhi oleh segudang kekuatiran. Bawalah semuanya itu kepada Yesus Kristus dengan iman.  Aku belajar dalam hidupku, tiap-tiap hari, untuk memusatkan pikiranku pada Kristus; segala kekuatiran dan kegelisahan dunia ini tersingkir, dan hanya "damai sempurna" tertinggal dalam hati ini. <<Keiya Meyoka>>


Tidak ada komentar:

Posting Komentar